cursor

Luffy Diagonal Resize

Selasa, 27 Desember 2016

Pelapisan Warga

Pelapisan Sosial

Pelapisan sosial atau stratifikasi sosial (social stratification) adalah pembedaan atau pengelompokan para anggota masyarakat secara vertikal (bertingkat). Definisi sistematik antara lain dikemukakan oleh Pitirim A. Sorokin bahwa pelapisan sosial merupakan pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat (hierarkis). Perwujudannya adalah adanya lapisan-lapisan di dalam masyarakat, ada lapisan yang tinggi dan ada lapisan-lapisan di bawahnya. Setiap lapisan tersebut disebut strata sosial. P.J. Bouman menggunakan istilah tingkatan atau dalam bahasa belanda disebut stand, yaitu golongan manusia yang ditandai dengan suatu cara hidup dalam kesadaran akan beberapa hak istimewa tertentu dan menurut gengsi kemasyarakatan. Istilah stand juga dipakai oleh Max Weber.


Terjadinya Pelapisan Sosial

Mengapa didalam masyarakat terdapat pelapisan sosial? Pelapisan sosial akan selalu ditemukan dalam masyarakat selama di dalam masyarakat terdapat sesuatu yang dihargai. Sesuatu yang dihargai itu dapat berupa uang atau benda-benda lain yang bernilai ekonomis, politis, agamis, sosial maupun kultural, seperti tanah, ilmu pengetahuan, kekuasaan, kesalehan, ataupun keturunan.

Adanya kelas yang tinggi dan kelas yang rendah itu disebabkan karena didalam masyarakat terdapat ketidakseimbangan atau ketimpangan (inequality) dalam pembagian sesuatu yang dihargai yang kemudian menjadi hak dan kewajiban yang dipikul oleh para warga masyarakat.


Ada segolongan orang yang mendapat penggolongan lebih besar dan ada segolongan orang yang mendapatkan pembagian lebih kecil. Golongan yang mendapatkan pembagian lebih besar kemudian mendapatkan kedudukan pada pelapisan yang lebihg tinggi dan golongan yang mendapatkan pembagian lebih kecil menduduki pelapisan yang lebih rendah.



Sifat Pelapisan Sosial

A. Stratifikasi Sosial Tertutup (Closed Social Stratification)
Pada stratifikasi sosial tertutup membatasi kemungkinan berpindahnya seseorang dari satu lapisan ke lapisan lain baik yang merupakan gerak ke atas dan gerak ke bawah. Satu-satunya jalan untuk menjadi anggota dalam stratifikasi sosial tertutup adalah kelahiran. Stratifikasi sosial tertutup terdapat dalam masyarakat feodal dan masyarakat berkasta.


B. Stratifikasi Sosial Terbuka (Open Social Stratification)
Dalam stratifikasi sosial terbuka kemungkinan untuk pindah dari satu lapisan ke lapisan lain sangat besar. Stratifikasi sosial terbuka memberikan kesempatan kepada seseorang untuk berpindah lapisan sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Sedangkan bagi masyarakat yang kurang cakap dan tidak beruntung bisa jatuh ke lapisan sosial di bawahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar